Modifikasi Yamaha F1ZR Fullfairing Model Sport bisa dibilang gampang-gampang susah oleh modifikator dari bengkel Gandul 2Wheel Custom (G2C), di Gandul,Cinere, Depok. Butuh ubahan yang gak sedikit buat menyulap Yamaha F1Z-R jadi tunggangan sport bike yang full fairing. Basis motor bebek yang menggunakan rangka underbone ini menyulitkan untuk mengisi bagian tengah motor dengan tangki atau bodi. Kuncinya harus dibuatkan deltabox buatan yang ditarik dari komstir ke bagian rangka tengah yang mengapit tangki,
Deltabox ini memang hanya kamuflase, dibuat dari bahan pelat besi yang desainya meniru Yamaha R1. seperti yang dilansir gandul2wheelscustom.com “Pemiliknya minta dibuat seperti Yamaha R1, makanya desain deltabox dibuat mirip,” ujar modifikator akrab disapa War ini.
Baru kemudian mengolah bagian kaki-kaki agar tongkrongannya makin kekar. Pada Yamaha F1Z-R ini kaki depannya mengandalkan tipe upside down. “Meskipun barang Thailand tetapi modelnya sudah seperti copotan moge,” buka sang pemilik motor asal Jogja.
Proses pemasangannya sok upside down juga enggak begitu sulit. Wardoyo hanya menukar as komstir milik Yamaha F1Z-R yang dipasang ke sok variasi . “Simpel banget kok cara pasangnya. Juga enggak banyak yang diubah,” ungkap modifikator.
Kemudian yang jadi kuncian pada bagaian kaki-kaki yaitu pemasangan swing-arm baru model moge. “Lengan ayun bawaan motor sebelumnya dipanjangkan terlebih dahulu, baru kemudian dikondom pakai pelat besi.
Makin sip dan buat mengimbangi suspensi, roda juga diganti dengan pelek bertapak lebar. Mengandalkan ban Swallow ukuran 110/70-17 untuk depan, sedangkan buritannya pakai merek sama cuma beda ukuran, yakni 140/60-17. Lantas dipasang cakram lebar biar lebih kental nuansa sportnya.
Setelah kaki-kaki dan rangka tegak berdiri, barulah dilakukan proses mendesain bodi dilakukan. “Kali ini untuk desain bodi coba berkreasi sendiri. Tidak ada patokan yang diambil dari motor yang sudah ada,” terang Wardoyo yang bukan berarti Warung Doyong.
Untuk mempermanis tampilan bodi FIZ-R ini mengandalkan beberapa part copotan dari motor lain. Seperti buat headlamp mengandalkan lampu depan Honda Vario. Foostep belakang Kawasaki Ninja dan sok belakang Suzuki Satria. “Pakai barang copotan lumayan menekan biaya modif.
Tidak cuma itu, panel spidometer juga diambil dari Yamaha RX-King. Kalau lampu belakang yang ditempel pada bagian sepatbor mengandalkan produk variasi. Ini lantaran bagian buntut belakang
didesain meruncing polos tanpa dudukan lampu.
Biar tampilan motor lebih sporty, posisi moncong knalpot kini sudah tidak lagi ada di sebelah kanan motor. “Desain pipa buang itu sudah dibuat ngumpet di kolong bodi belakang.(fotomodifmotor)
DATA MODIFIKASI
Pelek : Power
Knalpot : G2C
Sok belakang : Yamaha Jupiter MX
Footstep depan : AHRS
0 comments:
Posting Komentar